"Satu orang lainnya memukul perut korban sebanyak satu kali lalu mengeledah tas yang dibawa korban dan mengambil uang korban sebanyak Rp 2.000.000, dan handphone Nokia yang tersimpan di dalam tas korban," kata Kapolsek Merawang Iptu Yudha Prakoso, dikutip dari BangkaPos.com.
Iptu Yudha mengatakan bahwa sesudah melakukan aksi mereka, lima begal tadi langsung kabur menggunakan motor yang ditumpanginya.
(Baca Juga: Mantap! Lagi Patroli Motor Bodong Kapolres Lumajang Tangkap Terduga Begal)
Sementara Karta sendiri ditinggal di lokasi kejadian, sebelum akhirnya ia melapor ke pihak kepolisian setempat.
Penyelidikan terhadap pembegalan yang membuat Karta merugi sebesar Rp 2.250.000 tersebut tengah dilakukan oleh Iptu Yudha dan anggotanya.
Pasalnya pada saat kejadian, tidak terdapat saksi mata yang dapat mengkonfirmasi pernyataan Karta.
"Untuk saat ini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut apakah benar terjadinya peristiwa yang disampaikan oleh korban kepada pihak kepolisian," pungkas Kapolsek Iptu.
Artikel ini telah tayang di bangkapos.com dengan judul Tragis Kepala Karta Ditodong Pistol, Pelaku Begal Gasak Uang THR Rp 2 Juta dan Handphone