(Baca Juga: Jalan Tol Trans Jawa Satu Arah saat Libur Lebaran, Jalur Cianjur hingga Puncak Bogor Kena Imbasnya)
Sebab, pada saat itu jalan tol Ngawi-Kertosono masih bersifat fungsional.
"Tahun lalu jalan Tol Ngawi-Kertosono masih fungsional, jadi pada saat itu konsentrasi kemacetan masih di wilayah Caruban dan Wilangan," ujarnya.
Pada mudik Lebaran 2019, pergeseran titik kemacetan di wilayah Madiun yaitu di exit Tol Dumpil hingga Nglames sepanjang 5 km.
Diprediksi sebagian besar kendaraan pemudik asal Kota Madiun, Ponorogo, Pacitan hingga Trenggalek akan memanfaatkan jalan Tol hingga exit Tol Dumpil yang akan dipadati kendaraan.
(Baca Juga: Street Manners: 'Power Nap' Jadi Solusi Anti Ngantuk Berkendara Saat Libur Lebaran)
Polres Madiun juga telah memetakan titik trouble spot yang ada di jalur Saradan-Madiun yakni di dua perlintasan sebidang yang melintasi jalan.
Tercatat ada 50 kereta api yang melintas di perlintasan tersebut dalam waktu 1x24 jam.
"Kalau dirata-rata, satu KA melintas membutuhkan waktu sekitar 10 menit. Sehingga selama satu hari, sekitar 500 menit jalan tersebut tertutup," jelasnya.
Ruruh menambahkan, personel selama mudik Lebaran 2019 yang diturunkan sebanyak 565 orang personil gabungan yang akan disiagakan.
Artikel ini telah tayang di Suryamalang.com dengan judul Titik Kemacetan di Kabupaten Madiun Bergeser ke Exit Tol Dumpil hingga Nglames.