Jangan lupa untuk beristirahat karena kurangnya istirahat dapat memicu timbulnya berbagai penyakit serta membuat tubuh kurang fit.
(Baca Juga: Strategi Mengurangi Penumpukan Akibat Rekayasa One Way di Brebes Barat)
Kedua menjaga kesehatan mental.
Perlu diketahui bahwa dalam perjalanan mudik yang menempuh jarak yang berbagai hal bisa terjadi di jalan raya yang dipenuhi oleh ribuan kendaraan dan sama-sama ingin sampai ditujuan, tentunya dapat mempengaruhi kesehatan mental pengendara.
Jaga emosi agar fokus anda tidak teralihkan dari jalan dan rambu-rambu lalu lintas.
Jika merasa lelah dan kantuk, lebih baik menepi dan mencari tempat singgah untuk beristirahat dan menjernihkan fikiran.
Tidak perlu untuk terus memaksakan diri untuk tetap melanjutkan perjalanan.
(Baca Juga: Mudik Lebaran Pakai Mobil Warna Putih, Begini Tips Merawat Catnya)
Perlu diingat bahwa anda adalah seorang manusia yang butuh menjaga kesehatan mental, bukan sebuah mesin.
Maka dari itu, dihimbau untuk para pengendara untuk beristirahat kurang lebih 15-30 menit di rest area terdekat setelah melakukan 4 jam perjalanan.
Karena setelah mengemudi selama 4 jam, respon dan kesigapan tubuh akan sangat menurun yang mana dapat meningkatkan kemungkinan terjadinya kecelakaan.
Jika dirasa sakit, segera bawa ke pos kesehatan terdekat.
Dalam partisipasi mendukung kelancaran mudik lebaran 2019, Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan, dr. Bambang Wibowo, SpOG (K), mengatakan Kemenkes sudah menyiapkan total 6.047 fasilitas pelayanan kesehatan tersebar di jalur mudik mulai dari pos kesehatan, puskesmas, RS, KKP dan PSC.
''Saya mengajak seluruh masyarakat untuk bersama pemerintah berpartisipasi dan mendukung kelancaran mudik pada tahun ini. Bersama-sama memperhatikan keselamatan masing-masing,'' kata Bambang dalam keterangannya dikutip pada Senin (27/5).
Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul, "Lakukan Dua Hal ini Agar Sehat Saat Mudik".