Ring piston kompresi satu memiliki radius di bagian diameter luar yang lebih halus bila dirasakan oleh tangan.
Sementara untuk ring piston kompresi dua memiliki radius di bagian diameter luar yang lebih kasar dibanding ring piston kompresi satu.
Jad bila dirasakan oleh tangan sedikit lebih tajam.
Nah, fungsinya ring piston kompresi satu harus minim friksi dengan liner silinder karena posisinya yang diatas dan terpapar suhu panas dari proses pembakaran.
(Baca Juga: Tips Mudik Lebaran, Cek Kondisi Refrigerant Agar Kabin Tetap Adem)
Sedangkan ring kompresi kedua dibuat lebih kasar bertujuan agar gas bakar yang lolos dari ring kompresi satu tidak bisa lolos dari ring kompresi dua.
Selain itu juga ring kompresi dua juga berperan menyapu oli berlebih yang menempel di liner silinder dan mambantu ring oli.
Jadi bila terbalik kemungkinan liner silinder akan baret dan knalpot akan mengeluarkan asap putih atau ngebul.
"Selain jangan terbalik, saat pemasangan ring piston nat nya tidak boleh sejajar. Nat itu adalah coakan ring piston, pastikan setiap ring piston terutama ring piston dan ring piston dua harus berjarak 120 derajat," beber mekanik yang bengkelnya beralamat di Harapan Indah, Bekasi.
Bila dipasang sejajar maka gas bakar akan lolos ke bagian bawah dan kompresi menjadi bocor.