Ia kemudian menjelaskan bahwa pertukaran keadaan ini dapat dipicu oleh perbedaan konsep aerodinamika yang diusung oleh Ferrari dan Mercedes.
Perbedaan yang dimaksud Toto dapat dilihat dari sangat berbedanya bentuk sayap depan kedua tim.
Perlu diingat juga bahwa Mercedes masih belum membawa mesin spek terbaru mereka, tapi Toto berkata tambahan tenaga yang signifikan akan sulit dicapai.
Hanya saja, dia tidak mengatakan hal yang sama tentang sasis.
(Baca Juga : Kalah Lagi di F1 Spanyol, Ferrari: Mungkin Kami Salah Rancang Mobil)
"Soal menggali lebih banyak performa dari sasis, saya pikir kami masih punya beberapa ide bagus," ujarnya setelah F1 Spanyol.
Ia juga mengaku bahwa potensi jangka panjang yang menurutnya lebih besar adalah alasan mereka memilih konsep sayap depan yang mereka punya sekarang.
Toto pun menutup dengan mengingatkan, "(balapan) Ini hanya balapan kelima dengan regulasi baru dan mobil kami masih memiliki banyak potensi."
Gertakan dari Mercedes? Ataukah sebatas observasi objektif performa tim pimpinannya?
Hanya Toto yang tahu saat ini.