"Kami punya beberapa bagian aero untuk ditambahkan ke sayap depan dan bagian belakang mobil kami," ujarnya.
Dia mengatakan pembaruan aero tersebut diharapkan akan disertai juga oleh penyesuaian mekanis guna memperbaiki keseimbangan mobil R.S. 19 milik mereka.
Kembali ke mesin, Renault menargetkan mesin baru mereka akan dapat digunakan oleh kedua pembalap masing-masing tim pabrikannya dan McLaren.
Mengingat tim McLaren sedang mengalami kenaikan performa pada musim ini, akan menarik untuk melihat efek dari mesin baru Renault.
Baca Juga : Carlos Sainz Ingin McLaren Berada di Posisi Atas Seperti Ferrari atau Mercedes
Mungkin dengan ini, McLaren dapat lebih nyaman bertarung di papan tengah dan Renault dapat membawa kedua mobilnya sampai ke garis finish.
Karena percaya atau tidak, tim Renault selalu punya paling tidak satu mobil yang harus gugur saat balapan selama awal musim ini.