Klasik tapi Nyentrik, Mobil Antik Diulik Pakai Mesin Listrik, Jadi Asyik nan Ciamik!

Ditta Aditya Pratama - Jumat, 26 April 2019 | 18:54 WIB

Mercury 1949 dengan mesin listrik (Ditta Aditya Pratama - )

Untuk baterainya disuplai oleh Tesla yang bisa dipakai jalan sejauh 241 hingga 322 km tergantung gimana ngegasnya.

Buat mengisi ulang baterainya, Icon dengan jenius menempatkan port pengisiannya di belakang plat nomor. Jadi enggak kelihatan tuh!

Newatlas.com
Colokan supercharger Tesla sembunyi di tempat isi bensin

Lalu jangan heran kalau masih ada lubang isi bensin, kalau dibuka ternyata isinya colokan buat ngecas juga. Weleh...

Mesin listrik tersebut ternyata dipasang di bagian kolong yang asalnya tempat transmisi, jadi bagian kap mobil masih lega banget.

Lalu apa isi kap mesinnya? Ternyata controller baterai dan modul Tesla yang diberi casing berbentuk mesin V8. 

Newatlas.com
Sekilas kayak mesin V8 ya?

Demi terlihat aura klasik vintage-nya, seluruh perkabelan di bawah kap mesin disembunyikan jadi terlihat bersih banget.

Saking niatnya biar keliatan antik, meski di bagian interior sudah pakai power window tapi enggak pakai tombol, melainkan tetap pegangan yang kalau mau buka jendela tetap saja diputar-putar.

Newatlas.com
Aura jadulnya masih kerasa banget di interiornya

Seluruh tombol-tombol di dasbor juga tetap lawas meski fungsinya buat menggerakkan komponen-komponen yang sudah modern.

Bahkan saking modernnya, buat menghentikan laju mesin bertenaga badak ini seluruh pengeremannya sudah pakai Brembo.

Beneran nyentrik banget kan?

Newatlas.com
Jangan ketipu sama tampangnya yang kayak rongsokan berkarat deh!