Itu semua dikarenakan motor-motor balap pakai sistem pengapian total loss atau tanpa pengisian sama sekali.
"Karena kalau kita balap itu semua kelistrikan motor bergantung pada aki saja," terang Haris Sakti 'Mletis' tuner kondang asal Yogyakarta.
"Kalau pakai aki standar tentu tidak akan cukup kelistrikannya karena banyak part racing seperti ECU, data logger dan lain-lain yang perlu setrum tinggi," terangnya.
"Tapi kita kelistrikan juga banyak ubahan, seperti pakai kabel dari pesawat yang memiliki bahan khusus agar kelistrikan tetap merata," terangnya.
Tuh, jadi tujuannya pakai aki ampere besar di motor balap agar setrumnya cukup digunakan sampai balap usai.
Sebab, tidak ada pengisian ke aki yang terjadi di motor balap ketika digunakan.