Tabrak Begal Hingga Tewas, Driver Ojol Wanita Asal Bogor Harus Relakan Nyawanya

Ditta Aditya Pratama - Sabtu, 6 April 2019 | 18:33 WIB

Ilustrasi jambret HP (Ditta Aditya Pratama - )

Yudhi Maulana Adhitama / Tribun Bogor
Ria Nurhayati, driver ojol yang balas tabrak begal

"Temannya itu masih dirawat kalau begalnya satu meninggal,"ujarnya.

Badrudin pun berharap agar kejadian serupa tidak kembali terulang.

"Rekan kita dan korban ini mencari nafkah untuk keluarga dan anak istri saya berharap ini tidak terjadi lagi dimanapun kapan pin dan kepada siapapun, dan unruk pelaku agar dihukum seberat beratnya ibaratnya nyawa dibayar nyawa," katanya.

Sementara itu Ifan sepupu Ria mengatakan bajwa keseharian Ria merupakan anak yang baik.

Ria pun dikenal tomboy dan mandiri. Bahkan Ria juga merupakan gadis yang senang berolahraga taekwondo.

"Iya memang dia orangnya tomboy, dan dia juga sempat ngajar taekwondo juga dia juga mandiri dan berani, cita citanya itu ingin jadi pengajar," ucapnya.

(Baca Juga : Dramatis, Video Penangkapan Begal Sering Beraksi Menggunakan Busur)

Ifan sepupu korban menjelaskan bahwa Ia mengetahui sepupunya menjadi driver ojek online sejak 1,5 tahun terakhir.

Meski Ria menyembunyikan profesinya itu kepada kedua orangtuanya namun Ria dikenal sangat menyayangi orangtuanya.

"Kalau orangtuanya mungkin tidak tau, tapi kalau saya sepupunya tau, sering ngobrol juga," katanya.

Ifan menceritakan bahwa Ria sempat mengenyam pendidikan di STIP Kusuma Negara, Cijantung.

Namun karena keterbatasan biaya Ria pun sempat menunda proses perkuliahannya.

"Iya dia kuliah namun tidak lanjut, mungkin karena biaya, dia juga biaya kuliah sendiri," ujarnya.

Ifan menjelaskan bahwa Ria juga sering mengirimkan uang untuk menbanru sang ayah.

"Iya dia sayang banget sama keluarganya, sering dia mengirimkan uang ke ayahnya deket banget dia sama ayahnya," ujarnya.

Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Wanita Driver Ojek Online Tewas Setelah Tabrak Pelaku Begal di Setia Budi, Pelakunya Juga Tewas

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 

Di acara tersebur Lamborghini Indonesia memamerkan delapan koleksi mobilnya. Diantaranya ada Lamborghini Miura S produksi tahun 1971, dengan mesin 4.000 cc V12 transmisi manual 5 kecepatan. Memiliki tenaga sebesar 370 dk dengan torsi 389 Nm, yang dapat menempuh 0-100 km/jam hanya dalam waktu 4,5 detik, milik salah satu kolektor mobil klasik di Indonesia. Simak video menarik lainnya di GridOto.com (klik link di bio) #lamborghini #lamborghinimiura #miura #mobilklasik #lamborghinimiuras #lamborghiniaventadorsvj #lamborghinicountach #gridoto #gridmotor #otomotif #otomania #otoseken #otorace #otomotifweekly #motorplus #jip #gridnetwork #goA Sc: @mavellynovedhitya

Sebuah kiriman dibagikan oleh GridOto (@gridoto) pada