Titik pengereman di MotoGP biasanya sudah bisa diperhitungkan di suatu trek.
Karena tidak akan ada emak-emak berhenti mendadak dan pembalap harus mengerem dan membutuhkan ABS.
(Baca Juga : Otorace: Terpuruk di KTM, Johann Zarco Ogah Ganti Gaya Balapnya)
Ketiga, pembalap MotoGP memang tidak butuh ABS.
Pembalap biasanya mengambil kesempatan late braking untuk bisa menyusul musuhnya.
Late braking ini memang memaksakan motor untuk mengerem dengan sangat kuat agar bisa memangkas waktu dibanding mengerem jauh-jauh lebih dulu.
Teknik ini sudah benar-benar dikuasai pembalap, jadi tidak butuh ABS.
Bayangkan saja, mau late braking, eh ABS-nya nyala, ya motornya malah tetap melaju dan aneh kan.