Alasannya simpel sob.
Bayangkan saat pembalap menikung ke kiri dengan kemiringan sudut lebih dari 60 bahkan 65 derajat.
Saat melewati pusat tikungan, pembalap akan mulai berakselerasi.
Ketika putaran mesin sudah terlampau tinggi, tentu pembalap akan menaikkan gigi.
Dengan sudut yang sangat sempit itu, hampir tidak ada ruang untuk kaki pembalap bisa mencongkel pedal gigi dari bawah ke atas.
(Baca Juga : Belum Banyak yang Tahu, Ini Alasan Helm Motocross Dibikin Berbeda dengan Helm Biasa)
Makanya, reverse shifting digunakan.
Pasti ada yang bertanya, bagaimana jika pembalap menurunkan gigi di tengah tikungan? Kan mencongkel juga.
Jawabannya, hampir tidak mungkin pembalap MotoGP menurunkan gigi di tengah tikungan.
Pembalap MotoGP biasanya sudah menurunkan giginya sesuai perhitungan sejak mulai mengerem saat sebelum masuk tikungan.
Jadi di tikungan mereka tinggal berakselerasi, hampir tidak mungkin menurunkan gigi.