Blast From The Past! Yamaha TDR250, Motor Dual Purpose dengan Jeroan 2-tak TZR250!

Ditta Aditya Pratama - Kamis, 28 Februari 2019 | 21:15 WIB

Yamaha TDR250, motor dual-purpose dengan mesin 2-tak dari TZR250 (Ditta Aditya Pratama - )

Ya memang enggak bisa dibandingin sama motor adventure 250cc zaman sekarang yang pakai mesin 4-tak ya... Honda CRF250 Rally saja powernya sekitar 24 dk, sedangkan Kawasaki Versys-X sekitar 30 dk.

Makanya Yamaha enggak ragu buat menyematkan tagline The Ultimate Dual-Sport pada Yamaha TDR250 ini karena memang memadukan antara motor trail, supermoto, adventure, dan juga sport tulen!

Mesin 2 silinder dari Yamaha TDR250 ini sudah dibekali pendinginan air (radiator), Yamaha Power Valve System (YPVS), dan 2 buah karburator Mikuni Flat-side TM28SS dengan venturi 28 mm.

Tapi ya jelas, karena beda peruntukan membuat performa mesin Yamaha TDR250 harus dituning ulang biar enggak terlalu ngejambak seperti Yamaha TZR250 dengan mengubah rasio.

classic-motorbikes
Mesin Yamaha TDR250 yang galak turunan dari Yamaha TZR250

Tapi tetap saja, top speed Yamaha TDR250 kondisi standar versi unrestricted saja bisa tembus 200 km/jam!

Jelas angka segitu bukan main kencangnya, apalagi ini masuknya motor adventure yang harusnya bukan buat dibawa kebut-kebutan.

Tapi kalau ngomongin torsi buat beraksi di jalanan keriting, jelas Yamaha TDR250 ini cukup mumpuni dengan torsi 34,6 Nm di versi JDM atau 36,2 Nm di versi unrestricted.

Ngomongin dimensinya, Yamaha TDR250 punya panjang 2.145 mm, lebar setang 785 mm,dan tinggi 1.120 mm.

autoevolution
Tampilan Yamaha TDR250 keliatan kayak motor sport naked yang jangkung aja ya?

Namanya juga motor adventure, jarak terendah ke tanahnya terbilang jangkung 145mm namun tinggi joknya enggak terlalu mengintimidasi yaitu 820mm.

Tapi tahu enggak, bobot kosong Yamaha TDR250 cuma 137 kg! Enteng banget ya?

Jelas Yamaha TDR250 jadi barang ghoib yang sulit dilacak di zaman now karena memang enggak dijual langsung oleh Yamaha di Indonesia.

Dipikir-pikir keren juga ya kalau motor 2-tak dibikin jadi motor adventure dual-purpose kayak Yamaha TDR250? Bisa jadi inspirasi modifikasi nih!

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 

Oli mesin motor dan oli mesin mobil dirancang sesuai dengan karakter masing-masing mesin. Karakternya mesin motor dan mesin mobil berbeda-beda, putaran mesinnya beda juga, panas yang dihasilkan beda, serta komponen-komponen penyusunnya juga beda. Motor menggunakan sistem wet clutch atau kopling basah, sementara mobil menggunakan dry clutch atau kopling kering. Jadi oli mesin yang dipakai tidak boleh terlalu licin karena malah bisa menyebabkan selip pada kopling. Semoga bermanfaat gaes, dan jangan lupa kunjungi GridOto.com (klik link di bio) #oli #olimotor #olimesin #olimobil #gridoto #gridmotor #otomotif #otomania #otoseken #otorace #otomotifweekly #motorplus #jip #gridnetwork #goH

Sebuah kiriman dibagikan oleh GridOto (@gridoto) pada