Nissan Grand Livina saat diluncurkan di Indonesia tersedia dalam 3 trim, yaitu SV, XV, dan Ultimate.
Nissan Grand Livina dibekali dua pilihan mesin, yaitu 4-silinder 1.500 cc (HR15DE) dan 1.800 cc (MR18DE).
Kedua mesin ini telah dilengkapi teknologi pengatur bukaan katup (CVTC).
Selain menyediakan transmisi otomatis 4-speed, Nissan Grand Livina juga menyediakan pilihan girboks manual 5-speed (1.500 cc) dan 6-speed (1.800 cc).
(Baca Juga : Habiskan Stok, Nissan Grand Livina Lama Kena Diskon Besar-besaran)
Nissan Grand Livina menjalani program facelift pada Februari 2011.
Ubahannya pada desain grill, pelek, side moulding lebih tipis, panel instrumen berkelir putih, dan aplikasi warna hitam di dashboard, jok, dan panel pintu.
Pada 2013 Nissan Grand Livina mengalami major facelift.
Nissan Grand Livina berkode L11 ini mendapatkan lampu depan-belakang, gril, dan bumper baru.
Interior kembali didominasi warna beige seperti ketika pertama datang ke Indonesia.
(Baca Juga : Nissan Grand Livina 2019, Pakai Mesin Xpander atau Grand Livina Lawas?)
Spesial buat Nissan Grand Livina 1.500 cc mendapatkan mesin baru, yaitu HR15DE 1.498 cc dengan injektor ganda (dual injector) dan twin VTC (Variable Timing Control).
Jantung baru ini dikombinasikan transmisi CVT (Continuosly Variable Transmission).
Untuk Nissan Grand Livina versi 1.800 cc masih memakai mesin yang lama (MR18DE) dengan transmisi otomatis konvensional.
Namun, model 1.800 cc ini dihentikan produksinya pada 2014 akibat rendahnya permintaan konsumen.
Nissan Grand Livina (L11) pensiun pada 2019.