Nih Komponen Yang Harus Diperhatikan Pada Rem Cakram Dan Teromol

Ryan Fasha - Selasa, 19 Februari 2019 | 12:00 WIB

rem cakram (Ryan Fasha - )

Dirinya juga menambahkan idealnya rem di servis setiap 10.000 kilometer sekali.

Selain kotoran, kampas rem yang sudah mulai habis juga akan mengurangi kinerja rem.

Otobursa.com
ilustrasi kampas rem

(Baca Juga : Tips Mengganti Minyak Rem Mobil, Wajib Perhatikan Hal Ini ya Sob)

Cara paling mudahnya yakni adanya bunyi berdecit saat rem bekerja.

Ini karena brake wear indikator bergesekan dan menimbulkan bunyi pada rem cakram.

Nah, kalau di rem teromol, bila masih menggunakan rem tangan manual, saat ditarik sudah mulai tinggi.

"Saat kampas rem diganti, beri juga sedikit gemuk di bagian pin piston kaliper. Ini agar kaliper tidak macet. Di rem teromol juga berikan sedikit gemuk di bagian piston penonjok kampas, enggak usah terlalu banyak," sebutnya lagi.

Cek kondisi minyak rem

(Baca Juga : Cara Mudah Cek Kebocoran Minyak Rem Mobil, Cuma 3 Langkah Saja)

Selain rem di roda, kondisi minyak rem pun harus dipantau.

Minyak rem yang berkurang bisa menjadi pertanda kampas rem sudah habis.

Bisa juga karena adanya kebocoran di sistem rem.