"Red Bull memang kuat di balapan. Tapi kita tidak pernah tahu," imbuh Steiner.
"Tahun lalu saya pikir mobil kami adalah yang tercepat keempat, dan kami finis kelima. Jadi target berikutnya adalah Red Bull. Kami akan berusaha," tuturnya.
(Baca Juga : Mobil F1 Tim Haas Berubah Jadi Warna Hitam, Ini Komentar Bos Timnya)
"Apakah itu akan berhasil atau tidak, saya tidak tahu. Tapi jika tidak dicoba, Anda tidak akan bisa meraihnya. Jika tidak memasang target tinggi, lalu tujuan kita melakukan ini untuk apa?" tutupnya.
Hal senada juga diucapkan Kevin Magnussen, namun pembalap Denmark itu kurang yakin timnya punya peluang realistis mengalahkan Red Bull dalam waktu dekat.