Ditambah sokongan twin turbo membuat mesin ini jadi makin mumpuni melibas lawan-lawannya dengan mudah.
Nah, mesin idaman Dimas ini berhasil didapat setelah sebelumnya Dimas membeli 2JZ VVT-i, "Saya beli mobil bekas drifting pakai mesin ini," ujarnya.
"Output power bisa lebih besar yang non VVT-i, makanya saya cari lagi dan untungnya dapat," tuturnya. Pemasangan mesin ini tak sampai 3 bulan di bengkel Iwan.
"Pemasangannya terbilang gak ada masalah, karena ruang mesin Innova gen 1 ini lebih luas," jelas Iwan.
(Baca Juga : Mesin Innova Ini Dioprek Lagi Biar Tangguh Libas Trek Sumatra dan Jawa)
Untuk engine mounting menggunakan punya Toyota Dyna, throttle body pakai punya Infinity Q45 yang sudah disesuaikan dengan spek dan ukuran 2JZ.
"Twin turbo dijadiin single turbo yang besar, pakai HKS T51R SPL," tukas Iwan lagi.
Untuk transmisi, Dimas dan Iwan sepakat menggunakan 7 speed manual punya Nissan 350Z.
"Enaknya pakai transmisi ini, lag-nya lebih minim dan power mesin lebih terasa," sebut Iwan. Untuk plat koplingnya pakai Exedy stage 4 loh!