Tapi, Razlan mengakui Pedrosa sangat profesional dan menghargai keputusannya.
(Baca Juga : Otorace : Ini Lho Alasan Mengapa Ban Gundul Dipakai di Ajang MotoGP)
"Ketika hampir terjadi, dia lalu menelponku dan berterimakasih atas kesempatannya. Dia minta maaf karena tidak segera kasih kepastian," sambungnya.
"Tapi aku memahaminya karena itu keputusan besar dan aku menghargainya. Dia sangat profesional," jelasnya.
Sempat juga ada rumor Jorge Lorenzo yang kabarnya bakal jadi pembalap tim satelit Yamaha.
Rumor itu langsung hilang ketika Lorenzo akhirnya dikabarkan direkrut Repsol Honda.
Razlan Razali mengaku sebenarnya tidak ada wacana rekrut Lorenzo dari Yamaha dan SIC.
"Kami tidak berbicara dengan siapapun saat itu, tapi ada rumor bahwa Lorenzo sedang disiapkan untuk tim, tapi sebenarnya tidak," tambahnya.
(Baca Juga : Otorace : Sirkuit KymiRing Baru 80% Terselesaikan Untuk MotoGP)
"Lalu dia mengejutkan semua dengan pindah ke Honda, tapi itu tak masalah karena sepertinya bakal terlalu membengkak untuk menggajinya," ungkapnya.
Pada akhirnya, Yamaha dan SIC memutuskan Fabio Quartararo untuk mendampingi Franco Morbidelli yang sebelumnya memang sudah hampir pasti jadi pembalapnya.