GridOto.com - Andalkan tiga komponen saja, Patar Sianipar owner Shutterspeed bisa dongkrak performa Vespa LX 150 jadi semakin sangar.
Cocok nih buat pengguna Vespa LX 150 yang merasa performa pacuannya kurang bertenaga.
Ketika diukur di mesin dyno milik TDR Racing, tercatat power maksimal Vespa setelah ganti tiga komponen menjadi 12,96 dk/7,500 rpm dan torsi 13,56 Nm/6,500 rpm.
Sementara kondisi standarnya hanya 10,1 dk/7,600 rpm dan torsi 10,33 Nm/5,800 rpm.
(Baca Juga : Deretan Helm Pembalap MotoGP 2019, Merek Ini Paling Banyak Dipakai)
Berarti ada kenaikan yang cukup signifikan dan bikin motor lebih ngacir.
Komponen pertama adalah penggunaan piston aftermarket berukuran 63 mm yang membuat kapasitas mesin terdongkrak jadi 182 cc.
"Pemasangannya sejajar dengan bibir liner sehingga kompresi masih aman di angka 11,8 : 1," bilang Patar yang bermarkas di bilangan Daan Mogot, Jakarta Barat.
Komponen kedua adalah noken as custom dengan durasi in dan ex kembar yakni 220 derajat.
(Baca Juga : Persiapan MotoGP 2019, Marc Marquez Terus Jalani Penyembuhan )
"Kalau in membuka di 5° sebelum TMA lalu close di 35° sebelum TMB. Sementara untuk ex membuka di 30° sebelum TMB lalu close di 0° setelah TMA," tutur Patar.
"Untuk lift in sendiri dipatok di 7,2 mm dan ex 7 mm," tambahnya.
Yang terakhir adalah penggunaan piggyback berlabel Speed Spark.
Kegunaannya adalah agar debit bensin bisa diatur menjadi lebih deras sehingga power bisa lebih meningkat.
"Pakai Piggyback ini debit bensinnya diatur lebih banyak 27% di putaran 3000-7000 rpm."
"Kemudian untuk putaran diatas 8000 rpm sampai limitnya di angka 9000-an rpm diatur 26% lebih deras," tutup Patar yang bisa diajak sharing di nomor 0878-0856-3141.