Video Pemotor di Jalan Tol, Pahami Lagi Alasan Kenapa Motor Dilarang Masuk Tol

Vincensia Enggar Larasati - Minggu, 6 Januari 2019 | 17:46 WIB

Pemotor masuk jalan tol (Vincensia Enggar Larasati - )

Belum lagi maraknya penyerobotan lajur darurat (bahu jalan).

Kondisi tersebut belum termasuk truk yang kerap didapati melaju di lajur kanan, dari seharusnya di lajur kiri.

"Jadi dari sisi safety kayaknya belum. Saya tidak setuju motor masuk tol," tegas Justri.

(Baca Juga : Pemotor Ngeyel! Masuk Jalan Tol dengan Cara Nyelip di Belakang Mobil)

Jusri menambahkan, kecuali masyarakat sudah tertib berlalu lintas, baik dalam speed management maupun perilaku lainnya di jalan tol.

Kalaupun motor ingin diperbolehkan masuk tol, penerapannya sebaiknya dilakukan seperti di Jembatan Suramadu, Surabaya ataupun Jembatan Bali Mandara, Bali.

Di daerah tersebut terdapat pemisahan antara jalur kendaraan roda empat ke atas dengan kendaraan roda dua.

(Baca Juga : Viral Pemotor Nekat Masuk Jalan Tol, Makin Salah Enggak Pakai Helm)

Melalui adanya pemisahan itu, maka dari aspek keamanan, khususnya pengguna roda empat jauh lebih aman.

"Artinya tidak bercampur. Jelas dari sisi kualitas safetynya lebih bagus daripada yang bergabung," tutup Jusri.

Jadi makin jelas kan Sob? Semua tergantung pada perilaku kita saat berkendara.

Ingat, keselamatan jadi yang utama deh! Simak video selengkapnya pemotor masuk jalan tol berikut ini...

 
 
 
View this post on Instagram

Dan terjadi lagi, kisah lama yang terulang kembali. Ya semoga saja bapaknya tidak tahu kalo itu adalah jalan tol dan hanya dipegunakan untuk kendaraan roda 4/lebih, roda dua sangat berbahaya jika berjalan di jalan tol . Diketahui bapak bapak pengendara motor berboncengan mlipir masuk Tol Ungaran tadi sore . Ojo mbok tiru loh lur, njenengan kudu reti dalan tol kuwi bukan untuk motor. Sebenere intuk sih motor lewat tol, tapi motormu tumpakke mobil sek . Hati hati lur, tetep fokus lan waspada . 16.30//05.01.19 Info kas @sibok58 . . #infokejadiansemarang

A post shared by Info Kejadian Semarang (@infokejadiansemarang) on