Lucas Barron berkata dia akan memberikan bantuan mekanik yang penting untuk ayahnya.
"Aku akan membantunya memeriksa mesin, jalan, dan bannya," kata Lucas Barron.
Dia akrab dengan medan di Peru yang akan menjadi tuan rumah keseluruhan Reli Dakar tahun ini.
(Baca Juga : Seru Nih, Peta Persaingan Reli Dakar 2019 di Kategori Mobil Berubah)
Pada bulan September, ia menjadi co-pilot bersama ayahnya dalam perlombaan Desafio Inca, di selatan Peru, sebagai persiapan.
Ayahnya, Jacques Barron seorang engineer berusia 55 tahun, mengatakan kepada AFP bahwa penyelenggara Dakar tidak memiliki masalah dengan putranya yang ikut serta.
Persyaratannya sama dengan kompetitor lain: lulus semua tes medis dan menyediakan dokumentasi yang diperlukan.
"Lucas sudah memiliki lisensi Federasi Otomotif Internasional untuk berpartisipasi di Dakar," kata Jacques Barron yang telah ikut Reli Dakar lima kali.
Dia mengatakan putranya tidak takut pada apapun dan tahu apa yang harus dilakukan jika ada masalah.
Wah, hebat banget ya.