(Baca Juga : Cara Mengatasi Efek Aquaplaning, Sudah Tahu Belum?)
"Penyebab aquaplanning salah satunya adalah alur ban yang sudah habis atau ban botak," tegas Adrianto.
Ban yang botak tidak memiliki kemampuan untuk memecah genangan air.
Ketika melewati genangan air, gaya angkat air akan mengangkat sedikit ban dan membuatnya agak mengambang.
Maka dalam waktu sesaat ban tidak menapak pada permukaan jalan dan kehilangan gripnya.
(Baca Juga : Yuk Belajar Bareng! Sebenarnya Apa Sih yang Dimaksud dengan Aquaplaning?)
Akibatnya mobil bisa kehilangan kendali dan tergelincir karena grip loss akibat dari efek mengambang.
"Maka dari itu ketika musim hujan, jangan berkendara dalam kecepatan yang tinggi karena semakin tinggi kecepatan semakin besar risiko terjadi aquaplaning," ujar Adrianto.