Oiya, Honda PCX Electric ini juga tak lagi menggunakan transmisi, hanya single speed. Tinggal gas saja maka motor langsung berjalan.
Dalam kondisi baterai penuh, motor ini bisa berjalan sejauh 41 km, dengan dua baterai yang dijuluki mobile power packs. Oiya jarak tersebut dicapai dengan kecepatan rata-rata 60 km/jam.
Total lama waktu isi ulang kedua baterai adalah 6 sampai 4 jam. Tergantung kondisi baterai, jika benar- benar kosong butuh waktu charge sekitar 6 jam lamanya.
Sedang secara dimensi dan desain bisa dibilang sama persis dengan Honda PCX versi mesin bakar konvensional.
Yang membedakan hanya di bagian belakang memang terlihat cungkring karena tak ada lagi area transmisi CVT di kiri dan knalpot di sebelah kanan.
Kaki-kakinya hampir sama saja, bentuk pelek hingga ukuran ban serupa. Yang beda hanya rem belakang di motor ini masih menggunakan teromol.
Sedang bobot memang berbeda, Honda PCX Electric mencapai 144 kg sedang versi mesin bensinnya hanya 133 kg saja.
Setelah dipasarkan di Jepang, untuk Asia Tenggara negara pertama yang akan menerima motor ini adalah Philipina, kita tunggu saja kehadirannya di Indonesia.
Honda PCX ELECTRIC
Tioe : Honda ZAD-EF01
P x L x T : 1.960 × 740 × 1.095 mm
Jarak sumbu roda : 1.380 mm
Jarak terendah ke tanah : 132 mm
Tinggi jok : 760 mm
Berat : 144 kg
Jarak tempuh : 41 km (60km/h dan 1 penumpang)
Radius putar : 2,1 m
Power unit / tipe : EF01M / AC motor
Tenaga maksimum : 5,64 hp/5.500 rpm
Torsi maksimum : 18 Nm/500 rpm
Battery : Lithium ion
Main battery voltage / capacity :50.4V/20.8Ah×2
Battery charger : AC100V(single phase)
Ban depan: 100/80-14M/C 48P
Ban belakang : 120/70-14M/C 55P
Rem depan : Hydraulic disc
Rem belakang : Mechanical leading
Suspensi depan : Telescopic
Suspensi belakang : Unit-swing
Rangka : Double cradle