(BACA JUGA: Tolak Indonesia Diacak-Acak, Berbagai Komunitas Otomotif Tegaskan Antihoax)
Yang kemudian menjadi pihak yang paling merasakan segala dampak kebijakan yang dilahirkan oleh pemerintah.
Selepas kegiatan dialog, kegiatan kunjungan di gedung DPR RI juga dimeriahkan dengan pembentukan formasi bendera merah putih dan logo IAS di halaman utama kompleks DPR-MPR RI, Senayan.
Kegiatan yang dimaksudkan untuk menjadi simbol dari semangat dan jiwa nasionalisme segenap pecinta otomotif Indonesia.
Tidak berhenti di situ, rangkaian kegiatan berlanjut pada perayaan puncak Anniversary IAS pada 28 Oktober 2018.
(BACA JUGA: Komunitas Toyota Diajarkan Bermedia Sosial yang Efektif dan Benar)
Puncak acara dilaksanakan persis dengan hari lahirnya Sumpah Pemuda, agar momen tersebut bisa dijadikan pengingat nilai perjuangan.
Salah satunya, dengan melakukan deklarasi “Street Manners” menjadi simbol dari kepedulian IAS terhadap sikap positif berkendara di jalan raya.
Puncak Anniversary ke-3 IAS terdiri dari berbagai kegiatan positif untuk para pecinta otomotif, seperti kontes modifikasi, kontes audio, kontes fotografi, live music performance dan gathering akbar.
“Harapannya, rangkaian kegiatan ini bisa menjadi wadah untuk mempererat silaturahmi antar pengguna kendaraan bermotor roda 4, khususnya para pecinta otomotif yang telah bergabung dengan berbagai komunitas dan klub otomotif yang ada, baik yang sudah bergabung dengan IAS maupun yang belum,” kata Ian, Ketua Umum IAS melalui rilis media (1/11/2018).
(BACA JUGA: Ini Dia Komunitas Pengguna Mobil '90-an, Sudah Dimodifikasi Sesuai Tahun dan Proper!)
“Selain itu, dengan adanya deklarasi “Street Manners”, diharapkan bisa meningkatkan kesadaraan anggota komunitas dan pengguna kendaraan bermotor untuk semakin mengedepankan sikap positif di jalan raya,” pungkasnya.