“Target dari prinsipal KTM sendiri adalah 40 outlet, sampai dengan kuarter 1 tahun 2019,” jelas Kristianto.
“Daerah Jawa Timur akan kami kembangkan lebih lengkap. Jawa Tengah kami sudah punya di Solo, kemudian Jawa Barat pun akan kami optimalkan lagi,” lanjutnya.
Selain Pulau Jawa, PT PJLM pun bakal terus melakukan penetrasi di daerah-daerah lainnya, untuk memperkuat dominasi KTM di Indonesia.
“Di Sumatera kami sudah ada di Lampung. Selanjutnya kami akan penetrasi ke Padang, Medan dan Palembang,” ujar Kristianto.
(BACA JUGA: Sudah Buka Selama Dua Minggu, Penjualan KTM Solo Ditopang Tipe Ini)
“Di Kalimantan, kami ada di Pontianak. Dan, selanjutnya adalah Banjarmasin dan Samarinda,” lanjutnya.
Namun menurut Kristianto, target terdekat PT PJLM ialah outlet di daerah Bogor dan Bali.
“Di Bogor, kami siap memulai pada akhir November 2018. Dan di Bali, kami sudah punya kandidat outlet KTM selanjutnya,” pungkasnya.