Sejauh ini, pihaknya mendukung rencana pembangunan jalan tol Bawen-Yogyakarta tersebut, Bahkan pihaknya sudah menyiapkan lahan untuk pembangunan jalan keluar (exit) tol di sekitar Jalan Soekarno-Hatta Magelang.
"Kami mendukung, bahkan sudah menyiapkan lahan di sekitaran Terminal Tidar Jalan Soekarno-Hatta. Tadinya di area persimpangan Canguk, tapi perkiraan memakan dana yang lebih besar, sehingga agak digeser dekat terminal,” katanya.
Menurut Sigit, Jawa Tengah saat ini termasuk tertinggal dibanding provinsi tetangga, karena infrastruktur yang belum memadai, seperti jalan tol dan bandar udara.
Oleh karena itu, rencana pembangunan tol tersebut merupakan keputusan yang visioner dengan efek jangka panjang.
(BACA JUGA: Siap-Siap! Jalan Tol Batang-Semarang Beroperasi Awal Tahun Depan)
Kemudahan akses dan transportasi dapat dirasakan oleh masyarakat setelah tol tersebut dibangun.
"Kita sangat memerlukan infrastruktur ini, bahkan kalau perlu dapat dibangun jalan tol dari Semarang ke Banyumas/Purwokerto dan sampai ke Cilacap. Karena dengan kondisi jalan saat ini, terlalu lama untuk menjangkau satu daerah ke daerah lain," kata Sigit.
Sigit juga menilai pembangunan jalan tol Bawen-Jogja akan lebih mudah dan murah dibanding tol Semarang-Salatiga-Solo yang sudah terbangun saat ini.
Pasalnya, lahan yang ada tak lebih ekstrim dibanding tol lain.
(BACA JUGA: Polisi Bakal Tembak Pelanggar Batas Kecepatan di Jalan Tol Surabaya-Mojokerto)
“Dari kontur tanah, tol Semarang-Solo jauh lebih ekstrim, tapi nyatanya bisa dibangun. Rencana tol Bawen-Jogja yang kontur tanahnya tidak ekstrim kenapa tidak bisa,”
katanya.
Sigit juga mengingatkan, di Magelang terdapat Candi Borobudur yang menjadi destinasi wisata unggulan di Jawa Tengah dan Indonesia. Ada juga dataran tinggi Dieng di Wonosobo. Pembangunan tol ini dinilai dapat mendukung.
Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X dibeberapa kesempatan mengatakan memang ada rencana pemerintah pusat soal proyek Tol Solo-Yogyakarta dan rencana Tol Semarang-Yogyakarta.
Menurut Sultan, rencananya akan dibangun mulai dari daerah Bawen lalu tembus ke Secang di daerah Magelang sampai Yogyakarta melewati sisi utara daerah sekitar Demak Ijo melewati ringroad utara sisi barat dan melewati Selokan Mataram daerah Sleman.
Hanya saja, menurut Sultan, jalur yang masuk Yogyakarta diwujudkan dengan pembangunan outer ringroad yang melintasi beberapa wilayah terluar DIY.
Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul Jika Pembangunan Jalan Tol Bawen-Yogyakarta Terlaksana, Magelang Siapkan Exit Tol