Misalkan penggantian ban dengan Mud-Terrain, menaikkan ground clearance, dan pemasangan penggerak 4x4 untuk medan off-road Heavy.
(BACA JUGA: Habis Main Off-Road, Ini Perawatan Mobil yang Harus Dilakukan)
Kedua tingkat kesulitan medan off-road ini memiliki kontur jalan yang berlumpur, tanjakan dan turunan curam, serta kontur jalan yang berubah-ubah.
Yang terakhir adalah tingkat kesulitan medan off-road Extreme.
Kondisi medan off-road extreme mulai memerlukan bantuan alat seperti winch, karena tenaga mobil sendiri sudah tidak bisa melewati medan jalan ini.
Yang menjadi catatan Dennis, medan jalan off-road tidak ada bakunya dan cenderung berubah sewaktu-waktu.
"Misalkan saat Anda berangkat medan jalan light dengan kondisi tanah kering, ketika sedang bermalam turun hujan besok paginya jalan itu sudah jadi medium to heavy, bahkan extreme karena jalannya jadi lumpur," jelas Dennis.
Sama halnya dengan jalan berpasir ketika sedang kering malah menjadi sulit, namun jika basah akan lebih mudah dilewati.