Pada tes pramusim di Februari lalu, Valentino Rossi hanya jadi pembalap ke-12 tercepat.
Jelas itu bukan hasil bagus buatnya, wajar jika dirinya tidak terlalu suka sirkuit Buriram.
Apalagi karakter treknya mirip dengan Red Bull Ring, Austria, di mana beberapa waktu lalu Yamaha tidak berdaya saat balapan di sana.
Ditambah lagi motor Yamaha memang tidak cocok dengan karakter sirkuit semacam itu, dan juga YZR-M1 memang lagi bermasalah.
Walaupun terkesan pesimis dan tidak suka dengan karakter Buriram, bukan berarti The Doctor akan menyerah begitu saja.
(BACA JUGA: Tercepat Dalam Tes MotoGP Thailand, Bagaimana Prediksi Dani Pedrosa?)
Rossi tidak langsung membidik kemenangan pada balapan ini.
Ada tujuan lain.