“Saya lebih suka menjadi penjahat hari ini dan bukan idiot di akhir tahun,” sambungnya.
Toto Wolff memberi lebih banyak alasan atas keputusan untuk menukar Bottas dan Hamilton.
(BACA JUGA: Team Order Mercedes di F1 Rusia, Lewis Hamilton Dihantui Kejadian Tahun Lalu)
Ia mengatakan perintah itu dibuat karena tim waspada terhadap ancaman yang ditunjukkan Sebastian Vettel di posisi ketiga.
"Kami mengatakan kepada mereka bahwa mereka dapat berlomba satu sama lain, tetapi saling hati-hati satu sama lain," sebutnya.
“(Ingat) situasi yang kita hadapi untuk kejuaraan, pembalap dan kejuaraan konstruktor,” tambahnya.
Toto Wolff melakukan perintah itu karena Hamilton yang ban belakangnya bermasalah, bisa terancam disusul Sebastian Vettel.