Winch, Malaikat Penolong Para Penggemar Off-Road

R. P. Dipo Tontro Danukusumo - Minggu, 30 September 2018 | 12:57 WIB

Winch (R. P. Dipo Tontro Danukusumo - )

Kelemahannya, jika mesin mobil mati, maka winch ini tidak bisa dioperasikan.

Kalau winch elektrik dioperasikan menggunakan motor listrik yang ditenagai oleh aki mobil.

Winch jenis ini paling banyak diminati karena mudah untuk pemasangannya.

(BACA JUGA: Tips Upgrade Audio di Jip, Biar Off-Road Makin Asyik)

Kekurangannya adalah perangkat ini memerlukan daya listrik yang cukup besar.

Selain itu, winch juga memiliki kemampuan atau kekuatan tarik beban yang berbeda-beda.

"Daya tariknya pun cukup banyak pilihannya yakni 3,5 ton hingga 9 ton," jelas Syahroni dari Roma Auto Sport, Kelapa Gading, Jakarta Utara. 

Contohnya winch Warn M8 memiliki kekuatan tarik beban sekitar 3,5 ton sedang M1200 sekitar 5,8 ton.

Sebuah winch terpasang pada kendaraan dengan braket khusus, yang menjembatani antara winch dengan kendaraan agar beroperasi dengan baik dan aman.

Sebuah winch power take off (PTO) asli optional jip ini nampak terpasang di bagian depan

(BACA JUGA: Suzuki Jimny Ini Dijamin Enggak Canggung Libas Medan Off-road, Lihat Kaki-kakinya)

Cara kerjanya yang harus menarik beban, dibutuhkan pondasi yang kuat agar ia bisa bekerja secara maksimal.

Karena braket yang menjembatani, ia harus bertumpu pada bagian yang paling kokoh di mobil yaitu sasis.