“Kalau minyak rem dari pabrikan motor sendiri umurnya bisa mencapai hingga 30 ribu kilometer dan bisa tetap dipakai selama performa rem belum berubah,” jelasnya.
Gaya berkendara juga berpengaruh pada usia minyak rem, contohnya sering melakukan hard braking.
Atau sering menahan rem ketika berjalan juga bikin kualitas minyak rem cepat menurun akibat panas berlebih.
(BACA JUGA: Video Pertarungan Seru Dovizioso dan Iannone Melawan Marquez)
Jadi, sebenarnya minyak rem pada sistem pengereman hidrolik sendiri tidak perlu terlalu sering diganti.
Namun, pada kondisi tertentu seperti kemasukan air, kotoran atau sebagainya minyak rem ini wajib segera dikuras dan ganti.
Awas, hubungannya langsung dengan nyawa lho.