Pembalap berkebangsaan Inggris itu mengaku bahwa masalah ini terus dialaminya.
Redding pun kecewa dengan tanggapan Aprilia yang dianggapnya seperti sebuah lelucon.
"Sekarang saya harus ke Silverstone. Saya harus tersenyum kemudian berkata akan tampil bagus dan semuanya omong kosong. Karena saya tidak bisa melakukan apa-apa," ucap Redding.
"Anda tidak bisa membuat sebuah sampah menjadi bersinar. Itulah yang sedang saya coba lakukan," ungkapnya dengan kecewa.
(BACA JUGA : Beda dengan Yamaha, Begini Cerita Honda Bisa Taklukkan Masalah Elektronik di MotoGP)
Pada sisi lain, hasil buruk juga diraih oleh rekan satu tim Scott Redding, yaitu Aleix Espargaro.
Espargaro yang sempat berada di posisi kedelapan harus rela terperosok dan finis di posisi ke-17 lantaran ban yang digunakannya aus lebih cepat serta masalah bahan bakar.
"Secara keseluruhan masalah yang saya alami selalu sama. Sejujurnya saya tidak tahu bagaimana untuk bisa tampil cepat. Saya telah mencoba semuanya," komentar Espargaro.
"Kami akan melakoni tes penting di Misano. Saya harap itu bisa mengubah situasinya sedikit. Tentu bisa menjadi lebih buruk. Tapi saya berpikir positif," ujarnya.
(BACA JUGA : Tinggal 2 Kursi Tersisa, Seperti Ini Line-up Sementara MotoGP 2019)