GridOto.com - Tak hanya soal seni dan tradisi, tren modifikasi pun bisa berbeda-beda di setiap daerah.
Selama ini seolah hanya pulau Jawa saja yang ramai dengan kultur modifikasi dan sering dijadikan acuan.
Namun kalau mau melihat lagi, ternyata di wilayah lain juga sudah mulai berkembang dengan baik.
Seperti yang dibuktikan oleh Makassar, sebagai salah satu tuan rumah dalam perhelatan Honda Modif Contest (HMC) 2018.
(Baca juga: Kembali Terjadi, Rombongan Moge Terlibat Cekcok dengan Pengendara Lain)
Andy Wijaya selaku Senior Manager Marketing Communication Astra Honda Motor (AHM) juga mengakui kalau pecinta modifikasi di Makassar memang sedang terus berkembang.
Hal ini juga ditandai dengan massifnya pemilik kendaraan yang bergabung atau membentuk komunitas.
Bukan hanya sebagai moda transportasi saja, tapi kultur motor sebagai ekspresi seni juga makin dianut sebagian biker.
Berkembanganya dunia modifikasi di Makassar ini juga dilihat positif oleh Hidayat Priyo Wibowo, builder dari Retro Syndicate.
Pria yang juga menjadi juri ajang HMC 2018 ini mengaku juga sudah memantau perkembangan dari dunia modifikasi Makassar.
(Baca juga: Pakai Jaket Saat Riding di Negara Ini? Siap-siap Bakal Ditindak Polisi)
“Kemajuannya luar bisa, jika dahulu mungkin tahapannya memancing mereka (modifikator) mau unjuk gigi dan keluar buat memperlihatkan karyanya, dan membentuk mental. Kali ini mereka lebih percaya diri lagi,” ujar Hidayat kepada rekan Kompas.com pada Sabtu (27/7/2018).
Melihat dari sudut pandang juri, dirinya menyebut bawah tahun ini sudah naik level.
Mulai dari konsep yang sudah semakin dieksplorasi, berfikir out of the box dan without a box, dan semuanya dikerjakan sampai tuntas.
“Terus terang, dari 175 peserta dan setiap kelasnya terisi rata, dan cukup kompetitif. Kemajuan di Makassar ini, membuat dunia modifikasi tidak Java centris lagi, tidak Jawa lagi,” ujar Hidayat.
“Jadi geliatnya sudah semakin hidup, budayanya sudah mulai terbentuk. Tidak sedikit juga yang sudah mengerti cikal bakal membangun prototipe motor, di mana memang itu yang mereka kerjakan membangun model baru,” tambah pria ramah ini.
(Baca juga: Begini Tanggapan Lucy Wiryono Soal Ban 'Ghoib' di Balapan MotoGP)
Lebih dari itu, kata Hidayat, lebih asyiknya lagi para modifikator dan builder dari Makassar hingga Ambon sudah tidak asal dalam memodifikasi.
"Jadi tidak hanya bentuknya bagus tapi juga fungsional, dan unsur-unsur mekanikalnya terpenuhi,” tutup Hidayat.
Artikel ini sudah pernah tayang di Otomotif.kompas.com dengan judul "Makassar Dalam Proses Mematangkan Kultur Modifikasi".