Gara-gara Art Deco BMW R75 Tahun 1960-an Jadi Begini, Bagus Apa Jelek?

Adi Wira Bhre Anggono - Minggu, 29 Juli 2018 | 15:50 WIB

BMW R75/5 “Baula” art deco custom dari El Solitario (Adi Wira Bhre Anggono - )

Dan tentu saja sepatbor depan yang lebih tertutup akan menjadi penarik perhatian tersendiri.

(Baca juga: ‘Bad or Good’, H-D Sportster Curahan Hati El Solitario)

Lalu pada bagian kokpitnya ada setang custom yang ditemani tuas kontrol dari Royal Enfield jadul.

Kristina Fender/via Bikeexif.com
makine kuat tampang klasiknya dengan ditemani panier dari Buco Panniers

Lanjut ke belakang, tampilannya diisi dengan sepasang bagasi tambahan lansiran lawas dari Buco Panniers.

Tampilannya pun makin terlihat seksi gara-gara sepasang muffler model fishtail buatan Velocette Thruxton.

Kristina Fender/via Bikeexif.com
Muffler bergaya fishtail bikin tampilan belakang makin seksi

Oh ya, motor ini diberi nama ‘Baula’ karena pada bahasa Indonesia berarti tempurung kura-kura.

Kalau menurut kamu bagus enggak dijadiin referensi modif motor touring jadul?