Kalau kamu mengalami hal serupa, bisa jadi Yamaha Mio M3 hilang kompresi.
(BACA JUGA: Ini Alasan Sergio Perez Bawa Force India Ke Pengadilan)
Menurut Dedi ada beberapa penyebab mesin Yamaha Mio M3 loss kompresi.
"Kata bengkel dan beberapa member YM3CI masalahnya ada di ring piston yang udah lemah atau blok diasilnya yang baret," tambahnya.
Tarikan Gredek
Tarikan gredeg ini biasanya dirasakan ketika motor mau jalan.
"Jadi ketika mau mulai jalan terasa sekali getaran tapi enggak rata seperti gredek-gredek," ucap Dedi.
(BACA JUGA: Biar Makin Kece, Ini Daftar Harga Apparel Resmi Maxi Yamaha)
Hal itu disebabkan oleh roller dan per cvt.
"Jadi solusinya ganti Per CVT Honda BeAT dan rollernya punya Xeon (karburator)," tambahnya.
Per CVT Honda BeAT dengan 23233-GCG-900 dijual dipasaran dari Rp 85 ribuan.
Sedangkan roller Yamaha Xeon dengan kode 44D-E76322-00 dibanderol satuan Rp 8.500 dikali 6 buah jadi Rp 51 ribu.
(BACA JUGA: Begini Tanggapan Lucy Wiryono Soal Ban 'Ghoib' di Balapan MotoGP)
Itu tadi dua penyakit yang ada di Yamaha Mio M3 seken.
Menurut Dedi penyakit ini memang enggak menjangkiti semua Yamaha Mio M3 tapi setidaknya harus kita waspadai ketika ingin membeli Yamaha Mio M3 seken.
Agar kamu enggak panik saat mengalaminya di jalan.