Misalnya saja Toyota FT86, mobil ini merupakan yang paling populer untuk dimodifikasi lantaran garis bodinya yang dinamis.
Hal ini membuat FT86 sangat menarik untuk dimodifikasi. Gayanya beragam, mulai dari racing, sporty stance, hingga VIP stance.
2. Pemilihan Bengkel
Aditya Pradifta
Toyota GT86 berlapis carbon kevlar garapan Vino Platinum
"Bengkel jadi hal berikutnya yang harus diperhatikan siapa pun yang ingin memodifikasi mobil," tegas Vino.
Tentu ini jadi poin penting lantaran masing-masing bengkel mempunyai identitas dan reputasi yang unik.
Beberapa yang spesialisasinya di racing tentu orientasi pengerjaannya di mesin. Sisanya bisa mengikuti setelah basic-nya tuntas mobil.
Beberapa lainnya ada yang bermain simpel dengan gaya elegan maupun VIP. Sementara sebagian lain ada yang berani bermain ekstrem.
Yang paling penting ialah sesuaikan mobil dengan gaya yang akan diterapkan.
"Setiap bengkel itu punya spesialisasi lho, jangan harap bisa sesuai keinginan kalau pemilihan bengkel enggak sesuai selera modif kita," tambahnya.
3. Kecocokan Selera dengan Modifikator
Tentu identitas bengkel tak lepas dari peran sang modifikator. Ia yang memberi warna khas dan unik pada identitas bengkel, lantaran hal ini tentu modifikator punya selera dan ukurannya sendiri.