Oleh sebab itu, pihaknya sangat berharap dukungan dari pemerintah serta pihak-pihak terkait untuk menemukan solusi percepatannya.
"Kami berharap pelaksanaan pengadaan tanah dapat segera diselesaikan dalam waktu dekat ini, karena target penyelesaian konstruksi pada bulan Februari 2019," ucap Edwin lagi.
"Sedangkan masih banyak lokasi pekerjaan struktur yang belum bebas," tutupnya.
Sebagai informasi, jalan tol Kunciran-Cengkareng sendiri terbagi dalam empat seksi pekerjaan.
(BACA JUGA: Punya Bodi Kaku Tapi Yamaha SR400 Bisa Lebih Berotot)
Yakni Seksi 1 Simpang Susun (SS) Kunciran-SS Sultan Ageng Tirtayasa sepanjang 2,04 kilometer, Seksi 2 SS Sultan Ageng Tirtayasa-Benteng Betawi sepanjang 3,52 kilometer.
Lalu, Seksi 3 Benteng Betawi-Husein Sastranegara 6,57 kilometer, dan Seksi 4 Husein Sastranegara-Simpang Susun Benda 2,06 kilometer.
Secara total, panjang Jalan Tol Kunciran-Cengkareng adalah 14,19 kilometer.
"Apabila Jalan Tol Kunciran-Cengkareng telah beroperasi, maka akses jalan tol ke Bandara Soekarno Hatta (Soetta) akan bertambah," ujar Dwimawan Heru, selaku AVP Corporate Communication PT Jasa Marga (Persero) dalam siaran tertulisnya.
"Dampaknya juga akan mempercepat arus barang dan jasa sehingga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi nasional," tutupnya.