Tipe ini biasanya akan menunggu sampai jalanan sepi atau aman karena ia takut dengan kendaraan-kendaraan yang lebih besar
Tipe ini mungkin banyak mendera kaum perempuan yang sering ragu-ragu ketika menyalip angkot, berbelok atau menyeberang.
Dibanding menyalip, tipe ini lebih memilih membuntut di belakang kendaraan lain.
Tipe ini sering kali kaget ketika bersebelahan dengan kendaraan-kendaraan besar seperti truk dan bus.
(BACA JUGA: Out Now! Video Test Drive Datsun Cross di Indonesia)
Lebih ekstremnya mereka akan memilih berhenti hingga lalu lalang jalanan dirasa aman.
Kadang ada juga yang membawa sepeda motornya dengan kecepatan sangat rendah karena ingin menjaga diri dari kecelakaan yang mungkin terjadi.
5. Tipe Pantang Menyerah
Tipe ini adalah model yang tak peduli dengan jalanan rusak, karena visinya adalah lekas sampai.
Kamu yang masuk dalam tipe ini sebenarnya punya sedikit rasa takut namun terus memberanikan diri hingga sampai tujuan.
Pengendara sepeda motor tipe ini akan fokus ke tujuan tidak peduli apakah ia salah jalan atau di depan ada lubang.
(BACA JUGA: Alamak! Ini Permintaan Khusus Dani Pedrosa ke Petronas Yamaha)
Prinsip 'jeger' atau asal hajar jika ada lubang dan polisi tidur sepertinya sudah mendarah daging dalam diri pengendara tipe ini.
Enggak dipungkiri, motor yang mereka tumpangi sering masuk bengkel.
Biasanya, dalam pikiran mereka, kerusakan adalah risiko yang pasti akan dialami setiap pengendara.
Nah, jadi dari 5 tipe pengendara motor di Indonesia, kira-kira kamu tipe yang mana nih?