Awas, 5 Modus Ini Paling Sering Dipakai Maling dan Begal Motor

Vincensia Enggar Larasati - Minggu, 24 Juni 2018 | 19:00 WIB

Maling motor makin canggih (Vincensia Enggar Larasati - )

Berdasar data yang didapat dari Polda Metro Jaya, para pencuri yang hendak menjalankan aksinya, akan menukarkan pelat nomor yang akan dicuri dengan pelat nomor yang sudah disiapkan sebelumnya.

(BACA JUGA: Kenapa Ada Motor yang Pakai Rantai dan Ada yang Juga Pakai Belt?)

Nah, setelah terpasang dengan rapi, pelaku dengan mudah akan membawa motor sampai keluar loket parkir.

Hal tersebut karena motor yang dicuri akan sesuai dengan STNK yang dibawa oleh pelaku. Kalau ditanya petugas loket, pencuri dengan gampang akan menjawab kalau tiket parkirnya hilang. Duh!

Untuk menanggulanginya, petugas kepolisian mengimbau agar kita memarkirkan kendaraan di tempat yang mudah diawasi oleh petugas loket dan orang banyak.

Enggak cuma itu, kita juga disarankan untuk menggunakan kunci pengaman tambahan.

Mengaku Jadi Korban Tabrakan

Hai Online
Modus pencurian sepeda motor mengaku jadi korban tabrakan

Ini juga merupakan salah satu modus yang cukup sering digunakan untuk mengambil motor buruan.

(BACA JUGA: F2 Prancis Race 2: Dapat Nasib Buruk, Pembalap Indonesia dan Rekan Setimnya Bagai Bumi dan Langit)

Biasanya, pelaku pencurian akan mengaku sebagai teman atau keluarga dari seseorang, yang (katanya) pernah mengalami kecelakaan, atau ditabrak oleh kita.