Kecelakaan Lagi, Fitur Autopilot di Mobil Tesla Disalahkan Jadi Penyebabnya!

Ignatius Ferdian - Kamis, 31 Mei 2018 | 20:15 WIB

Tesla Autopilot (Ignatius Ferdian - )

GridOto.com - Tesla sudah sangat lama menggunakan fitur canggih dalam memproduksi mobilnya.

Selain driver-less atau tanpa awak kemudi, Tesla juga menyediakan fitur self-driving atau Autopilot.

Namun baru-baru ini Tesla mendapatkan berita buruk dimana fitur Autopilot dalam mobilnya menjadi penyebab kecelakaan.

Kecelakaan ini terjadi di California saat sebuah mobil menabrak mobil polisi yang sedang di pakir.

(BACA JUGA : Kanye West Punya Gaya, Tesla Model S Dicat Warna Khusus)

Sebelum insiden ini Tesla juga pernah mengalami hal buruk dimana fitur Autopilot-nya menjadi penyebab kecelakaan fatal di Florida.

money.cnn.com
Tesla Fatal Crash in Florida

Tesla sempat mengatkan kepada para penggunanya," kendalikan kontrol kendaraan setiap saat."

Dalam sebuah statement, Tesla juga menambahkan," Saat menggunakan Autopilot, pengemudi harus terus mengingat tentang kewajibannya untuk menjaga kemudi."

(BACA JUGA : Tekan Kecelakaan, Satlantas Polres Gresik Ajak Masyarakat Ngabuburit Berfaedah)

Menurut laporan polisi yang diperoleh dari Associated Press, sebelum menabrak, mobil Autopilot tersebut sempat menambah kecepatannya.

www.bbc.com
Tesla Hit Police Car in California

www.bbc.com
Laguna Beach PD PIO 'twitter

Selain itu Tesla juga pernah mendapat informasi bahwa mobilnya menabrak mobil pemadam kebakaran pada bulan Mei dan dalam kondisi Autopilot.

electrek.co
Tesla crash fire truck

Di Yunani pada Jumat lalu pengemudi Tesla Model 3 juga menyalahkan Autopilot dalam kecelakaannya.

Kecelakaan disebabkan karena mobil yang dikendalikan tiba-tiba berbelok ke kanan tanpa peringatan.

AutoGuide.com
Tesla crash in Greece

Peristiwa-peristiwa di atas menjadi contoh dimana kendaran semi-otonom harus berjuang untuk mendeteksi benda-benda stasioner atau tidak bergerak.

Pengendara motor, You You Xue, menyuarakan keprihatinannya tentang Autopilot di Facebook.

(BACA JUGA : Keren Nih Mobil Listrik Tesla Model X Diubah Bergaya Off-road!)

Dirinya menuliskan," Kewaspadaan dalam menggunakan perangkat lunak, seperti menjaga kedua tangan fokus pada kemudi dan terus-menerus memantau sistem malfungsi atau perilaku tidak normal, dan bisa dibilang bahwa butuh perhatian jauh lebih besar dibanding mengendarai secara normal."

Menurut kalian perlu enggak sih ada penelitian lebih lanjut setelah beberapa kali kecelakaan karena Autopilot?