Telan Limbah Moge, Suzuki Thunder 250 Dari Sidoarjo Tampil Kekar

Adi Wira Bhre Anggono - Selasa, 29 Mei 2018 | 14:47 WIB

Suzuki Thunder 250 cafe racer besutan Jemmy Liauw (Adi Wira Bhre Anggono - )

Semua bagiannya dirombak, baik untuk bodi maupun kaki-kaki dengan menghabiskan waktu sekitar setengah tahun.

(Baca juga: Honda CB350 Cafe Racer, Ada Yang Lebih Seksi Dari Ini?)

Lamanya pengerjaan ini diakui Jemmy karena ada pekerjaan utama, dandani motor hanya sesempatnya saja.

Ya kurang lebih bisa disebut sebagai builder paruh waktu ya bro… Hehehe.

Pada sektor bodi, Jemmy mengakui menggarapnya sendiri dengan menumpang ke bengkel teman.

Ia menggunakan pelat setebal 0,6 mm untuk menggarap tangki dan juga bodi monocoque bagian belakang.

Istimewa
Suzuki Thunder 250 cafe racer besutan Jemmy Liauw

“Semua custom sendiri, enggak beli jadi. Biar enggak ada kembarannya,” cerita bro Jemmy yang selalu ingin tampil beda.

(Baca juga: Ada Sisik Ikan di Tracker Bermesin Thunder Nih)