"Cuma dipakai setahun saja Honda CBR250R itu, karena bosan saya jual. Kemudian saya beli baru New CB150R Streetfire pada tahun 2015 dan bertahan hingga kini," tambah Wahid.
Motor CB150R yang digunakan Wahid hingga saat ini malah dimodifikasi full fairing mirip Yamaha R25 dengan warna kuning.
Kalau cerita soal jatuh pakai motor saat jualan, Wahid mengaku sudah enggak kehitung lagi.
"Pernah waktu pakai CBR250R itu jatuh sama barang dagangannya bubar semua, bukannya mikir kondisi motornya, saya cuma mikir wah tahu saya pasti hancur, kan lembek itu," ungkapnya sambil tertawa.
Lalu apakah 11 tahun jualan sayur pakai motor ia merasa lelah atau kapok?
"Justru lebih seneng bawa motor. Pake mobil itu minusnya pasti kena macet. Jayapura itu di jam masuk sekolah dan masuk kantor macet banget, dan jam jam itulah jam potensialnya tukang sayur," jelasnya.
Oh iya, semenjak tahun 2011 ternyata Wahid juga iseng-iseng bikin blog ini yang menceritakan kesehariannya di Jayapura dari kisah ia nyungsep pakai motor saat jualan hingga membahas dunia roda dua.
Enggak nyangka kan tukang sayur di Papua aja ngeblog, bahkan pernah diundang oleh sebuah ATPM untuk meliput launching motor di Jakarta.
Salut deh sama Bro Wahid! Kalau kamu mau lihat motor-motor tangguh yang pernah dipakai kerja bersama Wahid, bisa lihat di video ini Sob!
#menolak_lupa Motor-motor yang telah memberikan banyak jasa...
A post shared by Mas Sayur (@mas_sayur) on