Beruntung Aleix mampu mempertahankan keseimbangan di atas motornya, hingga terhindar dari crash.
Melihat aksi Marquez itu ternyata membuat Race Directon menjatuhkan penalti kedua untuk Marquez di tengah balapan.
Marquez harus turun satu posisi setelah kejadian ini.
(BACA JUGA: Kasihan Jorge Lorenzo, Sepanjang Balapan di Argentina Enggak Disorot Kamera Sama Sekali)
Ternyata aksi Marquez tak berhenti sampai disitu.
Kembali move on setelah turun satu posisi, kecepatan Marquez seperti tak terbendung.
Hingga akhirnya Marc mampu mendekati Valentino Rossi yang saat itu berada do posisi keenam.
Mencoba menusuk dari dalam tikungan, ternyata aksi Marquez lagi-lagi lumayan ekstrim nih.
Mirip seperti kejadian dengan Aleix, Marquez kembali 'menyodok' Rossi.
Apesnya, posisi Rossi saat itu tak memungkinkan untuk mempertahankan keseimbangannya.
Yamaha M1 Rossi yang posisinya sudah berada di pinggir lintasan tak mampu dikendalikan.
Ban motor Rossi akhirnya keluar track dan sempat menginjak rumput, Rossi pun crash.
Aksi ini kembali dilihat Race Diretion sebagai aksi yang 'selonongan'.
Meski Rossi mampu melanjutkan balapan, tapi Marquez tetap diganjar dengan penaltinya yang ketiga.
Pada penalti ini, Marquez harus rela catatan waktunya ditambah selama 30 detik di akhir balapan.
(BACA JUGA: 23 Pembalap Start dari Belakang, Cuma Jack Miller yang di Depan. Ini Lo Sebabnya)
Akhirnya meski Marquez bisa menyentuh garis finish dengan berada di posisi kelima, namun karena penalti 30 detik itu, Marquez harus rela posisinya turun ke delapan belas.
Drama makin menjadi setelah pasca race Marquez mendatangi paddock Valentino Rossi, namun kedatanganya ditolak oleh Alessio Salucci, sebagai orang kepercayaan Rossi.
Diluar drama itu, balapan di Termas De Rio Hondo ini dimenangkan oleh Cal Crutchlow disusul dengan Johann Zarco dan Alex Rins.