GridOto.com - Dibangunnya jalan perbatasan Papua tinggal sedikit lagi rampung.
Jalan yang direncanakan akan dibangun sepanjang 1.098 km itu, hingga saat ini sudah selesai sejauh 891 km.
Untuk waktu tempuhnya, dengan adanya jalan ini ternyata selisihnya juga lumayan signifikan.
Seperti yang telah dirasakan oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyar (PUPR) Basuki Hadimuljono, saat ia menjajal rute Merauke-Boven via jalan baru.
(BACA JUGA: Seken Keren: Jarak Tempuh yang Sesuai untuk Ganti Oli Transmisi Nissan X-Trail T31)
Dengan jarak tempuh 424 km dan kecepatan rata-rata 60 km/jam, Merauke-Boven bisa ditempuh hanya dalam waktu sekitar delapan jam.
Padahal sebelumnya, waktu yang dibutuhkan untuk menuju Boven dari Merauke bisa berminggu-minggu.
Basuki juga menyatakan akan terus menggarap proyek jalan perbatasan ini.
“Tahun 2018 akan dibuka jalan baru sepanjang 18 km di daerah yang terjal sekali, sehingga pada akhir 2018 yang belum tembus 189 kilometer” kata Basuki.
Meski waktu tempuh bisa dipangkas, namun Basuki tak memungkiri di beberapa titik masih ditemukan jalan yang rusak.
Menurutnya kerusaskan itu disebabkan kontur tanah di Papua yang lunak dan masih banyak rawa.
Solusi sementaranya adalah dengan meninggikan badan jalan menggunakan tanah.
Nantinya perbaikan jalan ini juga akan dilakukan, namun dengan material yang berbeda dengan jalan pada umumnya, seperti misalnya batu split yang absen digunakan.
"Karena itu digunakan bahan Matos berupa campuran tanah dan semen kemudian badan jalan dilakukan pengaspalan,” papar Basuki.
Basuki menjelaskan, absennya batu split lantara harus didatangkan dari Palu, dan itu membuat biaya jadi membengkak.
Basuki juga terus memacu kontaktor agar jalan yang rusak bisa diperbaiki dan bisa rampung setidaknya dalam tiga hingga empat bulan ke depan.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Sekarang, Waktu Tempuh Merauke-Boven Digoel Cukup 8 Jam