Hal itu ditambah lagi dengan posisi duduk pada baris kedua posisi jok cukup rebah dan empuk sehingga untuk perjalanan jauh akan lebih nyaman.
Baik itu suara mesin dan suara ban mampu diredam dengan baik.
Hal ini juga diperkuat dari hasil pengetesan noise di dalam kabin menggunakan dB meter.
Saat kami uji di putaran idle, BMW 530i Luxury Line mampu mencatat 31,2 dB ketika AC dalam kondisi mati dan 32 dB saat AC menyala.
Bagaimana dengan akomodasi BMW 530i Luxury Line?
Untuk akomodasi penumpang di bagian belakang ternyata BMW 530i Luxury Line cukup sempit bagi orang yang tinggi.
Mungkin duduk dibelakang akan terasa lega jika yang duduk memiliki postur setinggi 165-170 cm.
Kapasitas bagasi BMW 530i Luxury Line cukup besar dan mampu memuat sekitar 2-3 koper ukuran besar, sayangnya jika memerlukan bagasi lebih jok baris kedua tidak bisa dilipat.
Hanya dengan langsung menarik handle pada pintu maka kunci dari BMW 530i Luxury Line akan langsung terbuka.
Begitu juga untuk membuka pintu bagasi, dengan fitur Comfort Access hanya mengayunkan kaki di bagian bawah bumper belakang maka pintu bagasi akan terbuka secara otomatis.
Sehingga menambah kepraktisan saat keluar-masuk mobil ataupun saat Anda membawa barang yang akan diletakkan di bagasi.
Tapi, untuk memakai fitur ini Anda harus mendekatkan remote terlebih dahulu atau mengantongi kunci di saku.
Untuk ruang penyimpanan, BMW 530i Luxury Line memiliki kompartemen yang cukup banyak.
Selain itu juga terdapat 4 buah cup holder, dua berada pada door trim dan dua lagi di konsol tengah.
Untuk penumpang bagian belakang juga disediakan cup holder berjumlah 4 buah dan kantung penyimpanan di belakang jok.
Alhasil BMW 530i Luxury Line memiliki kepraktisan yang cukup baik untuk kompartemen penyimpanan.