Mengambil sample dari satu juta sopir Uber, peneliti mengemukakan jika sopir pria Uber memperoleh pendapatan 7 persen lebih besar dibanding sopir Uber wanita.
(BACA JUGA : Bikin Jantungan, Video Polisi Lakukan 'Sweeping' Para Ojek Online Dengan Gunakan Senjata Ini)
Alasannya, sopir pria cenderung lebih cepat dalam mengendarai kendaraan, sehingga bisa mengambil jam kerja lebih lama, dan memilih lokasi yang lebih menguntungkan dibanding sopir wanita.
"Penelitian kami juga menemukan bahwa rata-rata pengendaraan dan pembatalan hampir setara antar kedua gender," ujar peneliti tersebut.
"Dan kami tidak menemukan diskriminasi langsung, baik melalui aplikasi maupun pengendara yang menyebabkan kesenjangan penghasilan, " imbuhnya.
Jadi begitu sobat GridOto.com, ternyata praktek diskriminasi gender tidak ada di Uber.
Untuk kalian driver Uber, bekerja keras kunci utama mendapatkan penghasilan yang banyak...