Sementara, bobotnya hanya sekitar dua ton, sehingga membuatnya mudah untuk diangkut ke medan perang.
Memiliki DNA sebagai mobil milter, P6-ATAV memiliki bodi yang tahan untuk terjangan peluru. Untuk menyerang, mobil ini juga dilengkapi dengan dudukan senjata meliputi upper gun mounting dan side gun mounting.
Untuk uruan mesin, ia dianugrahi mesin turbo diesel empat silinder berkapasitas 2.300 cc yang memiliki tenaga 142 dk pada 3.400 rpm.
Mesin tersebut dikombinasikan dengan transmisi otomatis, dan membuat mobil ini mampu berlari hingga kecepatan maksimum 120 km/jam.
Mobil militer ini juga dirancang untuk memiliki kemampuan untuk berjalan di trek nonaspal (off orad).
P6-ATAV memiliki kapasitas tangki bahan bakar dengan volume total 120 liter, saat terisi penuh, P6-ATAV mampu bergerak sejauh 500 km.
Kini P6-ATAV dipakai sebagai salah satu andalan pasukan elite TNI AD Kopassus.
Selain Kopassus, juga digunakan beberapa satuan TNI, seperti Detasemen Bravo (Satbravo 90) Paskhas TNI AU.