(BACA JUGA: Selamat! Pereli Tim Peugeot, Carlos Sainz Juara Reli Dakar 2018)
"Kami bekerja sangat keras untuk meraih kemenangan ini, untuk membuat mobil seperti itu, kebersamaan seluruh tim," lanjutnya.
Reli Dakar 2018 ini penampilan ke-11 juara dunia reli 1990 dan 1992 itu.
"Saya akan pulang dan sudah lama memikirkannya," ucap Sainz saat ditanya apakah dia akan balapan lagi.
Sebelum Reli Dakar 2018 dimulai, ia sempat berucap kalau event kali ini yang terakhir baginya.
"Peugeot menang dua kali bersama Stephane Peterhansel di tahun 2016 dan 2017, jadi saya berutang kemenangan kepada mereka," tutur ayah pembalap F1 Carlos Sainz Jr.
Wah, selamat ya meskipun jadi juara tertua.