Serbatanggung, Salah Satu Sebab Motor Bebek Enggak Laris Lagi

Dida Argadea - Jumat, 19 Januari 2018 | 13:25 WIB

Tampilan New Honda Revo X di pabrik (Dida Argadea - )

Ini salah satu alasan bebek kian terjepit di samping tren motor matik meningkat.

Hal tersebut seperti diutarakan oleh Memet Saputra, Kepala Bengkel AHASS Murni Pura Mas, Depok.

Jadi posisi motor bebek memang menjadi serba nanggung, pasalnya tampilannya kurang sebanding dengan ribet-nya.

(BACA JUGA: Sepanjang Tahun 2017, Ternyata Ini Lho Motor Bebek Honda Paling Laris di Jawa Tengah)

Honda/ Yamaha/ Suzuki
Motor berjenis sport punya kelebihan tampilannya yang lebih 'ganteng'

"Pakai matik lebih simpel, tidak harus ngoper gigi, rem di kaki," ujar Memet seperti dilansir dari motorplus.gridoto.com.

"Tapi orang yang hobi manual mending langsung ke sport," imbuhnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Memet Saputra, Kepala Bengkel AHASS Murni Pura Mas, Depok.

"Yang malas pakai matik dan masih ingin yang manual memang lebih suka sport, makanya lebih laku sport," ujar Sutisna, Kepala Bengkel Yamaha Amie Jaya Motor Depok.

Jumlah penjualan skutik sendiri adalah yang paling tinggi selama 2017, yakni mencapai 4.509.154 unit.

Sementara motor bebek saat ini kebanyakan digunakan untuk kendaraan operasional perusahaan.

Nah, kalau kalian lebih suka motor jenis mana nih?