GridOto.com - Di awal 2000-an, motor bebek menjadi idola hampir semua kalangan.
Porsinya bahkan masih mencapai lebih dari 80 persen dari penjualan motor nasional.
Dengan hadirnya skuter matik, porsi penjualan bebek makin menukik.
Berdasarkan data AISI (Asosiasi Industri Sepeda motor Indonesia) sepanjang 2017, jumlah penjualan motor bebek hanya 460.075 unit.
Jumlah tersebut bahkan kalah dari motor bergenre sport yang meski punya harga lebih mahal, tapi angka penjualannya mencapai 500.878 unit.
(BACA JUGA: Masih Ada yang Cari, Ini Daftar Harga Bebek Honda Per Januari 2018)
Kemunculan motor matik atau skutik menjadi alasan kenapa peminat motor bebek menjadi turun.
Menawarkan kepraktisan, motor bebek yang mesti gonta-ganti perseneling jadi dianggap ribet.
Beda cerita dengan motor sport, meski juga ribet, tapi motor sport punya bentuk yang lebih disukai.