Gridoto.com - Saat menguji top speed All New Kawasaki Ninja 250 di Sentul beberapa waktu lalu, kami menemukan keunikan.
Ternyata, antara yang varian Standard dengan SE atau Special Edition, top speed yang didapat bisa berbeda loh.
Saat mengetesnya sendiri alias tanpa memanfaatkan curi angin dari rider di depan, angka yang muncul di spidometer varian SE bisa tembus 168 km/jam.
Sedangkan, saat mencoba varian Standard, top speed di spidometer hanya dapat di kisaran 161 km/jam.
Berarti ada selisih sekitar 7 km/jam, dalam kondisi lingkungan yang sama persis kemungkinan selisihnya tidak akan sejauh ini.
Perbandingan ini mengabaikan hambatan angin yang berubah-ubah dan perbedaan sesi di pagi juga siang hari, namun setidaknya terlihat ada sedikit selisih beberapa km/jam.
Kok bisa?
Padahal secara spesifikasi mesin dan sasis, kedua motor ini sama persis
Setelah diselidiki ternyata penyebabnya ada di bagian windshield, kaca penghalau angin pada Ninja varian SE lebih tinggi beberapa centimeter serta punya desain lebih meruncing di bagian atasnya.
Sehingga, angin bisa dialirkan lebih lancar ke belakang tanpa terhalang oleh helm rider, lebih aerodinamis dong!
Bisa dilihat dalam gambar di atas, di varian SE (kiri) posisi helm berada di balik windshield.
Sementara di varian Standard, posisi helm tidak terlindungi oleh windshield.
Jadi, intinya aerodinamikanya lebih baik sehingga top speed yang didapat sedikit lebih tinggi.
All New Kawasaki Ninja 250 menggunakan mesin berkapasitas 249 cc yang 100% baru dibanding Ninja 250 sebelumnya.
Masih berkonfigurasi parallel twin, tapi sudah pakai throttle body model down draft berdiameter 32 mm serta air box yang lebih besar, dari 4,7 liter menjadi 5,8 liter.
Makanya nggak heran kalau untuk meraih top speed nggak butuh waktu terlalu lama.
Tenaga yang dihasilkan mencapai 38,6 dk di 12.500 rpm dengan torsi 23,5 Nm di 10.000 rpm.